Friday, October 31, 2008

NORMALISASI

1. Pendahuluan

Normalisasi adalah teknik perancangan yang banyak digunakan sebagai pemandu dalam merancang basisdata relasional. Pada dasarnya, normalisasi adalah proses dua langkah yang meletakkan data dalam bentuk tabulasi dengan menghilangkan kelompok berulang lalu menghilangkan data yang terduplikasi dari table relasional.

Teori normalisasi didasarkan pada konsep bentuk normal. Sebuah table relasional dikatakan berada pada bentuk normal tertentu jika table memenuhi himpunan batasan tertentu. Ada lima bentuk normal yang telah ditemukan.

2. Konsep Dasar

Normalisasi adalah bagian perancangan basisdata. Tanpa nirmalisasi, sistem basisdata menjadi tidak akurat, lambat, tidak efisien, serta tidak memberikan data yang diharapkan.

Pada waktu menormalisasi basisdata, ada empat tujuan yang harus dicapai, yaitu:

1. Mengatur data dalam kelompok-kelompok sehingga masing masing kelompok hanya menangani bagian kecil sistem.

2. Meminimalkan jumlah data berulang dalam basisdata.

3. Membuat basisdata yang datanya diakses dan dimanipulsi secara cepat dan edisien tanpa melupakan integritas data.

4. Mengatur data sedemikian rupa sehingga ketika memodifikasi data, anda hanya mengubah pada satu tempat.

Perancang basisdata terkadang menyebut keempat tujuan dengan istilah integritas data, integritas referensial, dan pengaksesan data.

Tujuan normalisasi adalah membuat kumpulan tabel relational yang bebas dari data berulang dan dapat dimodifikasi secara benar dan konsisten. Ini berarti bahwa semua tabel pada basisdata relasional harus berada pada bentuk normal ketiga (3NF). Sebuah tabel relasional berada pada 3NF jika dan hanya jika semua kolom bukan kunci adalah (a) saling independent dan (b) sepenuhnya tergantung pada kunci utama. Saling independen berarti bahwa tidak ada kolom bukan kunci yang tergantung pada sembarang kombinasi kolom lainnya. Dua bentuk normal pertama adalah langkah antara untuk mencapai tujuan, yaitu mempunyai semua label dalam 3NF.

3. Aturan Normalisasi

Berikut adalah aturan aturan normalisasi :

1. Hilangkan kelompok berulang buat tabel terpisah untuk setiap himpunan atribut yang berhubungan dan tentukan kunci utama pada masing masing tabel.

2. Hilangkan data berulang jika sebuah atribut hanya tergantung pada sebagian kunci utama gabungan, pindahkan atribut ke tabel lain.

3. Hilangkan kolom yang tidak tergantung pada kunci jika atribut tidak tergantung pada kunci, pindahkan atribut ke tabel lain.

4. Pisahkan relasi majemuk, tidak ada data yang bisa mengandung dua atau lebih relasi relasi 1:n atau n:m yang tidak berhubungan langsung.

5. Pisahkan relasi majemuk yang berhubungan secara semantic, ada batasan pada informasi yang memperbolehkan pemisahan relasi many to many yang berhubungan secara logis.

6. Bentuk normal optimal, sebuah model hanya dibatasi oleh fakta sederhana.

7. Bentuk normal domain key, sebuah model harus terbebas dari semua anomaly.

No comments: